JAKARTA (Bisnis.com): Direktur Utama PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) Dahlan Iskan akhirnya mencabut wacana listrik gratis untuk pelanggan berdaya 450 volt ampere (VA), menyusul adanya penolakan Komisi VII DPR hari ini.
"Saya, dengan hal ini [wacana listrik gratis] tidak diusulkan oleh Pak Menteri [Darwin Zahedy Saleh] dalam rapat hari ini, sama saja saya mencabut itu [pernyataan listrik gratis]," katanya, dalam rapat kerja Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) bersama Komisi VII DPR RI, siang ini.
Seperti diketahui, Dahlan telah mengusulkan agar listrik untuk masyarakat miskin berdaya 450 VA digratiskan, sedangkan untuk yang lain disesuaikan tarifnya dengan harga pasar.
Dia memperkirakan dengan menggratiskan listrik untuk masyarakat miskin, perseroan itu akan kehilangan pendapatan sekitar Rp1,5 triliun. Namun, pendapatan dari masyarakat lainnya yang membayar sesuai tarif akan meningkat hingga Rp20 triliun.
Di sisi lain, Komisi VII meminta Dirut PLN mencabut pernyataannya soal usulan dan wacana listrik gratis karena pemerintah seharusnya bisa memfokuskan pembahasan soal skema kenaikan tarif dasar listrik (TDL) yang akan diterapkan mulai Juli, bukan soal wacana listrik gratis.
"PLN seharusnya hanya konsen pada rencana pengembangan listrik, serta bagaimana menekan loses, serta susut jaringan listrik. Jangan membicarakan soal tarif listrik gratis," tutur Dito Ganinduto sebelum rapat kerja Menteri ESDM dengan Komisi VII.
Senada dengan itu, Anggota DPR Komisi VII lainnya Alimin Abdulah juga mencecar Dirut PLN atas wacana listrik gratis. "Soal listrik gratis itu seharusnya bukan wacana pribadi Dahlan Iskan, tetapi tentu saja berbicara atas nama Dirut PLN. Seharusnya jangan dipolitisi. Ide itu, salah-salah bisa dianggap sebagai provokator. Seharusnya dibicarakan dulu agar tidak menimbulkan keresahan di masyakarat," kata Alimin.
Menteri ESDM Darwin Zahedy Saleh juga menyepakati pencabutan wacana skema listrik gratis tersebut. "Bapak Dahlan sudah mencabut karena beliau menyatakannya [mencabut]. Kami akan menyelesaikannya secara internal, jadi pembahasan hari ini sesuai agenda [skema kenaikan TDL 2010]," tutur Darwin.
Dia menilai penerapan wacana listrik gratis bagi pelanggan listrik 450 VA itu sulit dilakukan karena dengan pembebasan pembayaran listrik bagi pelanggan berdaya 450VA tersebut, akan membatasi kemampuan pemerintah memberikan listrik kepada masyarakat yang belum mendapat aliran listrik.
"Itu wacana pribadi Bapak Dahlan, bukan Direksi PLN. Sampai sekarang penetapan tarif listrik kebijakan Menteri ESDM melalui konsultasi DPR. Jadi boleh saja punya usul, tetapi itu tetap domain pemerintah," pungkas Darwin.
Oleh: Nurbaiti
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Bagaimanakah tanggapan Anda tentang hal ini.
Silahkan menuliskan komentar Anda pada opsi Nama/URL, lalu tulis nama anda dan URL blog/website anda pada kotak yang tersedia.
Jika anda tidak punya blog/website, kolom URL boleh dikosongi.